Translate

Jumat, 18 September 2015

Kau Yang Istimewa

Haloww...
hanya sedikit bercerita tentang seseorang, ntah dengan motivasi apa, aku juga gak tahu, cummmaa  ya merasa tertarik saja untuk menulis tentangnya...
Dia, sedikit berbeda! berbeda dari orang-orang yang sekitarku. Istimewa karna dia bukan orang biasa.. *lebay oh lebay
iya dong, karna orang-orang yang diceritain/ditulis diblog ini, biasanya punya keistimewaan dalam kehidupanku.


 menulisnya dalam versi melankolik atau sanguin gak ya?

versi sanguin!!
perkenalkan namanya sebut saja "Niel" nama benaran atau bukan, aku juga bingung,. ntar kalo sudah ketemu Akta Lahirnya, kita update nama aslinya. :D
Kampungnya di Soit, atau asal usulnya mungkin dari Soit, makanya punya marga HutaSoit... langsung terbayang temanku si Albert Hutasoit (Pak Paima) akan meninjuku dengan cepat karna sebut-sebut marganya yang tidak istimewa itu... :D :D
sebenarnya pengen mengenal si abg ini dengan versi temannya, mana tau ada versi koleriknya juga...
:D aku lupa,,, flekmatik siabang juga ternyata sangat kuat,,,,
*kenapa juga jadi bahas jenis temperamen disini ya...

orangnya eror dan aneh! bingung dulunya waktu nyokapnya hamil abg ini, ngidam apa ya.... bisa punya anak seaneh bin ajaib seperti ya seperti dia. Tidak ada spesialnya ketika dia dihadirkan didunia, dan aku rasa", andaikan si abang tidak lahirkan, mungkin tidak apa-apa... justru sayang akka boras i allangonna.. ala habis manuk diloppa jadi hesek-heseknya. hahhahhahaa *kesalnya lagi keluar, abis waktu nulis ini, keeroran siabang lagi menyebalkan, aliasss aku lg dikerjain di BBM. hhuhhh
tau artinya jugul?? kalau tau, itulah sebutan untuk dia. kalau belum tau, cepat cari tahu segera... tanyakan om google, atau paksain Google Translate sediain translate Bahasa Batak ke semua Bahasa di dunia.. :D





sebenarnya kita punya kampung masih dengan kecamatan yang sama, terpeleset bisa nyampe. atau sekali lirik saja bisa langsung ketemu. Note: lirik dipeta, peta Kecamatan Sipoholon. :D
tapi anehnya, bisa kenal sama dia setelah kitanya uda tua, hampir punya cucu..
hahahhaa *sok ketawa
dia hadir seolah-olah bisa mengganggu kehidupanku waktu itu, yang tiba-tiba nongol di BBMku.. dia selalu nongol dengan keanehannya, ngomong aneh, chating aneh, jawaban2 aneh. semuanya serba aneh...
ini efek kebiasaanku yg aneh juga sih, suka banget konfirm orang yang add di BBM tanpa perlu tahu asal-usulnya.. sok jadi malaikat yang mau menerima pertemanan dengan siapapun,
usut punya usut, ternyata siabang adalah temannya sodara, iya sodara semarga. ya namanya Batak emang begituan, semua jadi saudara kalo marganya sama. tapiii masih syukur loh ya bukan bawakan suku Adam & Hawa, karna otomatis semua didunia ini menjadi saudara.. :D
berhubung dia temannya sodara, yaa walaupun jutekku hebat menghadapi dia waktu itu, tapi bisa dibilang gak sejutek sekarang ini, saat aku menghadapi sipenggangu2 hidupku. Ibaratnya: masih menghargai itoku yg sudah memperkenalkanku kepada beliau. kok bisa ya..... Hahhaha 
kalau ada yang bertemu dengannya, pasti susah banget memang nyambung... hobbinya itu adalah suka buat orang salah paham dengan kepribadiannya. tohh sampe sekarang, keanehannya masih melekat setebal-tebalnya, makanya susah dikikis.. mau dicat pake warna kepribadian lain juga pasti susah banget.. :( 
Jangan berpikir, aku bisa mengenalnya dengan baik karna dia memperlakukanku dengan baik... :D

yahh.. walaupun dia bisa melemparkan kondisi ini kembali samaku, dengan pernyataan: "kan kamu yang duluan"
huhh... dulu dia hobbi banget ngerjain saya, ngomongin yang aneh2, sampe membuatku mohh.. tapi saat aku ingin mempersalahkannya, mau tau dijawab apa? "kan km yang duluan canda mulu, makanya saya gak pernah serius"
syukurnya dia jauh, kalo tak! sudah pasti aku ceplokin pake telor lengkap dengan tepungnya. biarlah orang menganggap dia ulang tahun.. kenapa jadi aku yg salah, bukan?
jangan harapkan akan menjadi pemenang dari dia... *catatan penting :v :v

versi melankolik
Betapa istimewanya dia?
tidak ada....
jika aku melihatnya dengan kacamata dunia.. toh aku bisa berkata: semua punya kelebihan dan kekurangannya masing-masing. tidak ada yang beda dari dia,,, karna dia sangat cantik menutupi dia yang sebenarnya.
dia tidak peduli dengan pandangan orang terhadap dirinya, dia membiarkan orang berkata "biasa" aja terhadap dia.

kita akan melihat dia yang sebenarnya ketika si abang mengizinkan orang lain untuk mengenalnya dengan baik.
ketika dia siap untuk dipandang baik atau buruk, dia akan menceritakan seluk beluk kehidupannya dan semua pengalaman-pengalaman hidup yang dialaminya.
sejenak aku terbayang, awal pertama dia membukakan dirinya untuk siap dikenal oleh orang sepertiku. dengan kondisi pada waktu itu, kita sama sekali hanya tahu nama dan marga masing-masing. selebihnya No...
tapi perlahan dan pasti, dia mempercayakan cerita hidupnya kepadaku. ntah dengan alasan apa, atau mungkin jenuhnya pikiran, si abang tidak ada keseganan lagi menceritakan kisah-kisah hidupnya.
Polos---
cerita kehidupannya diawali dengan keusilan & keisengan temannya, yang selalu "tidak sengaja" menjebak si abang karna kebaikan hatinya. yapp... kena tipu sama teman-teman dekatnya adalah santapan bagi dia,
pertanyaannya: apakah dia berhenti berbuat baik setelahnya?
jawabannya: tidak..
buktinya dia masih aja ditipu sama teman-temannya, mungkin bukan orang yang sama. tapi berbeda-beda orang dan waktu yang berbeda juga.
dia bertanya: aku harus bagaimana? bukankah aku semakin berdosa karna perlakuan teman terhadapku?
jawabku: andaikan aku bisa berkata: jambakkan orangnya atau pukul dia(boru batak qiqiqi), mungkin aku akan berkata itu. tapi benar, itu akan membuat abang berdosa. sementara kita sama-sama tahu bukan, kalo kita harus tetap mengasihi.
apakah dia jaga jarak dengan teman-temannya karna itu? TIDAK... justru temannya yang pergi menjauh dari dia. ntah karna merasa bersalah atau karna sudah merasa cukup bisa menipu si abang, ya saya kurang tahu.
Dia,,, kalau sakit! harus mengurus dirinya sendiri, berdiri sendiri, merawat dirinya sendiri dengan dan hanya dengan tangannya sendiri.
kemana teman-temannya? 
yapp.. mereka hanya muncul jika ada "mau"nya dan keinginannya yang terselubung cantik.
Pemanfaatan? boleh jadi... walaupun bukan bagianku menghakiminya..
buktinya, setelah mengenal dekat dengannya, aku benar-benar melihat dia hidup sendiri, tanpa ada orang yang mendampinginya.
Pilu gak? sangat...!!! kadang sampe membuatku kehilangan kontrol diri karna mengkuatirkannya.
tidakkah orang-orang yang telah duluan mengenalnya, sedikit saja punya perasaan "kasih" dihati mereka seperti yang kurasakan?
tidak perlu mengkuatirkan dia seperti kekuatiranku sekarang ini, tapi minimal punya sedikit waktu saja untuk memperhatikan dia saat ini...
melihat kondisi ini, aku pernah bertanya kepada si abang: "kenapa begitu susah ya bertemu orang yang baik disana?"
semuanya hanya manis diawalnya, setelah pemanfaatannya selesai, dia pun menjadi teman yang terabaikan.
JuJuR!!! sangat jauh berbeda dengan kehidupan yang saya alami... karna aku selalu bertemu dengan orang-orang yang "sangat" baik dan tulus.. :(
sejenak mengingatkanku untuk mensyukuri mereka yang Tuhan hadiahkan untukku, yang selalu ada bagiku dikala susah dan sedih.. Teman-teman yang tidak bisa melihatku dalam kesusahan, yang sangat mengkuatirkanku jika sakit, yang setia mendampingiku ketika aku terjatuh, yaap... mereka luar biasa! tidak ada pemanfaatan.. semuanya hanya ketulusan yang ada. bukan berlebihan!! keluargaku sendiri mengakuinya. Bapak sama Mama pun bisa merasakan kebaikan mereka yang merawatku.
makanya terkadang aku bingung dan susah menerima, "kok bisa si abang punya teman hanya sekedar teman saja. yang hanya sekedar mengenal kalo dia adalah si Niel. tanpa mau tahu, kehidupan apa yang dijalaninya, apa yang dirasakannya, dan bla-bla"
wajarrr... setelah mengenalnya, dia hidup dengan dirinya sendiri saja.. dan dia terlihat bahagia.. dia bisa bahagia kok tanpa kehadiran teman-temannya.
mungkin pengalaman ini, kita dapat petuah baru yang berkata: tidak ada teman tidak masalah"







heii para kaum muda!!
ehh salah,, para sahabat/teman yang setengah abad! salah lagi... sahabat setengah hati...
semoga tidak memperlakukan hal yang sama lagi ya buat orang lain. kalau ada yang punya hati tulus dan niat baik menolong kita, perhatikanlah baik-baik... memanfaatkan kebaikan orang itu memang baik, tapi bertanggungjawab juga dong untuk semua kewajiban2 yang disepakati harus dipertanggungjawabkan.
I know,,, kebaikan seseorang itu memang nyata baik ketika orang lain bisa menikmatinya.... tapi mikir juga dong ya...

Kuat didalam kelemahannya
hal paling menyebalkan setelah mengenalnya adalah dia tidak menyadari betapa istimewanya Tuhan telah menciptakannya. Dia selalu menganggap dirinya lemah dan tidak berdaya.
okaii.. saya memang setuju kalau tidak ada manusia di bumi yang sempurna dan kuat. makanya diperlukan Sang Pencipta untuk selalu mendampingi ciptaanNya.
Dia.....?
dengan tidak percaya diri memulai kisah hidupnya (keluarga), dari abang kandungnya sendiri. kita sebut saja namanya "Win" yang terjebak kurang lebih 6 tahun lalu dengan Narkoba. OMG, hatiku pun langsung tersentak. karna aku tahu, betapa bahayanya akibat dari barang haram tersebut.
"Win" yang telah kehilangan kontrol karna obat-obatan itu tidak lagi mampu mengurus dirinya sendiri. Keluarga akhirnya memutuskan untuk mempercayakan kehidupan abang ini di Rehabilitasi, dan yang saat ini berakhir di RS Jiwa.
Bisa membayangkan hal itu?
ahhh aku meyakini, setiap orang tidak menghendaki ada masalah seberat ini menimpa keluarga kita.
ada rasa kesedihan! pasti....
ada rasa malu! lebih lagi...
dua hal itu akan sejalan ketika dia menceritakan kondisi ini ke orang lain.
dan siapa yang tahu keadaan ini? apakah teman-temannya tahu? Tidak... dia benar2 tertutup dengan dunia luar. Dia sangat hebat untuk tertawa didepan orang lain, walau dia kadang harus menahan sakit ketika didalam tawanya dia teringat dengan si "Win"
membawakan ke diriku sendiri, mungkin aku akan berkata ke hatiku: "heii kamu, kamu tidak layak untuk bahagia. ada abangmu disana yg sedang menderita, terkurung dalam 1 ruangan, tidak lagi bisa menikmati hidup yang normal"
melihat pribadiku, mungkin aku akan menjadi pemurung tiap hari, tidak ada semangat, dan bla-bla...
tapi dia dengan sempurna dapat menutupinya dari dunia ini.. Hebat ya... *dia tidak akan setuju

saya secara langsung sudah bertemu dengan si "win" untuk beberapa kali, memang kondisi yang sangat memilukan. Dia yang sudah berumur 33 tahun, tapi dia sendiri tidak dapat mengurus dirinya sendiri.
dia yang sudah ketergantungan dengan obat dari rumah sakit, membuatnya terlihat "seperti terbodoh". Ekspresi yang simpel dan tidak ada lagi perlawanan. walau dia dengan jelas mengenal dirinya sendiri dan orang lain, tapi dengan dia tidak bisa mengekpresikan perasaannya, itu sudah lebih dari cukup membuat hati kita menangis.
Dia sekarang harus jauh dari keluarganya, tidak lagi bisa berkomunikasi dengan keluarganya, tidak dapat menikmati kehidupan luar. Kehidupannya hanya terbatas dalam 1 ruangan dan tinggal bersama dengan -+ 40 orang dalam ruangan itu.
Hal yang menyedihkan bukan... 
Siapa Win? 
awalnya saya tidak mengenalnya, saya juga tidak tahu masa lalunya bagaimana..
yang saya tahu, kondisinya sangat memprihatinkan dan butuh kasih sayang dan kepedulian. saya tidak menyalahkan keluarganya yang mempercayakan perawatannya di RS tersebut, karna melihat kondisi abang itu, siapapun tidak akan tahan. mungkin tiap hari keluarganya akan menangis melihat kondisi saudara mereka seperti ini. Terbodoh bukan karna pikirannya bodoh, tapi kondisinya yang terbodoh, tidak bisa berbuat apa-apa.
ehhh awalnya aku berpikir, cukup sampai disana masalah yang dihadapinya. karna masalah itu pun uda cukup menguras pikiran dan air mata..
lama-lama kok masih ada ya cerita lain?
yap.....
sanggupkah aku menulis? Harus,,, karna ini dunia nyata, bukan cerita belaka.
okai sebelumnya izinkan saya sedikit cerita tentang keluarganya, yang aku banyak tahu dari abangnya si "win", awal pertemuan kami, aku lebih banyak bertanya tentang keluarganya. secara keseluruhan, abang itu masih perfect kok mengingat semua kisah hidupnya, walaupun ada beberapa hal yang "sulit" untuk terbuka denganku. tapi kesimpulannya, si abang masih sehat dan normal apa adanya.
Mereka 7 bersaudara, 4 perempuan dan 3 laki-laki.

Anak pertama adalah perempuan, yang menurut si "win" sangat baik dan peduli kepada keluarga. Menurutnya kakaknya ini sangat perhatian dan sayang sama dia. Kadang si 'win" sangat merindukan si kakak, dan ingin berbicara dengannya melalui telepon, tapi saya terbatas menolongnya, karna tidak memiliki no telepon saudara-saudaranya.
terpikirku, wah sikakak ini pasti berhasil mempraktekkan kesulungannya, sampai akhirnya si "win" bisa bercerita tentang kakaknya walaupun dalam kondisi yang tidak baik. sangat jelas ingat nama kakak pertamanya, karna dia selalu menyebutkan namanya dalam ceritanya. :D
"hellow kakak, aku belum mengenal kakak. tapi si abang bercerita banyak tentang kakak. dan melalui cerita itu, aku sedikit mengenal kakak. pasti adek-adek kakak bangga punya kakak sulung seperti kakak. Good Job untukmu kakak"

Anak Kedua juga anak perempuan.
dia ada di Jakarta, tinggal bersama si abang. nah kalau si kakak ini, sedikit mengenalnya dari si abang. kalau si "win" tidak terlalu ada pembahasan dengan kakak nomor 2. I think: mungkin mereka punya pengalaman yang biasa saja.
menurut si abang, si kakak yang nomor 2 lebih pendiam, dan sulit untuk menebak isi hatinya. Wow... hukum alam tuh, orang pendiam memang sulit dipahami...
nahh sikakak pernah menghilangkan diri dari dunia teman2nya dan juga keluarganya. tidak ada kabar dan tidak ada yang tahu kondisinya. ceritanya: tidak ingin menyusahkan keluarga, tapi justru urusannya sangat ribet.
ya begitulah manusia, terkadang kita merasa kuat bisa berdiri sendiri mengatasi masalah, tidak mau menyusahkan orang lain, tapi ujung-ujungnya ada yang disusahkan. bahkan bisa jadi, kalau dari awal kita jujur tentang masalah kita, maka semuanya bisa terselesaikan dengan cepat. mungkin tidak akan seribet kondisi sekarang.
manusia tidak terlepas dari kesalahan dan kegagalan, ntah itu dimasa kecil, masa muda, masa dewasa atau masa tua. jatuh didalam kesalahan itu memang penyesalan dan hal yang memalukan kita sendiri, dan juga keluarga.
hanya saja, kita yang masih memiliki dan mempercayai Tuhan, kenapa tidak menyerahkan penyelesaiannya kepadaNya? dengan mengakui kesalahan kita dan meminta Tuhan berotoritas dalam kehidupan kita setelahnya.
aku tau, kegagalan yang dialami sikakak ini bukan kesalahan biasa. tapi sangat FATAL...
tapi,,, dosa apa yang tidak bisa diampuni Tuhan? jawabannya Menghujat Roh Kudus... hanya itu...
seberat apapun kesalahan kita, Tuhan Maha Pengampun kok. dan percayalah Tuhan yang akan memulihkan keadaan kita kembali.

mari kita melihat tokoh-tokoh di Alkitab yang mendapatkan pengampunan dari Tuhan.
1. Daud --- Raja yang sangat dikasihi oleh Allah
kebanyakan orang Kristen pasti tahu kisah kegagalannya dengan Batsyeba . Dia membunuh suami wanita itu, dan mengangkat wanita itu menjadi istrinya? yapp... Pembunuhan dan Perzinahan, dua-duanya... (2 Sam 11) tahu hukumannya apa? Tuhan tidak mengizinkan anak pertama Daud dan Batsyeba hidup.. 
Daud mendapat tegoran dari bawahannya (Nathan, 2 Sam 12), dan dia tersadar dengan kesalahannya. Dia menyesal dan memohon pengampunan kepada Tuhan. Daud yang begitu dekat dengan Tuhan pun bisa terjatuh didalam dosa.

2. Maria(Yohanes 12)
Seorang pelacur dalam hidupnya.
apakah Tuhan membuangnya ketika Maria datang kepadaNya? Tidak...
Tuhan mengampuninya, bahkan Maria menjadi sangat dekat dengan Tuhan. Maria selalu mengikut Yesus dan ikut melayaniNya sepanjang perjalanan hidup Yesus. bahkan dalam detik-detik penyiksaan Yesus, Maria tetap mendampingi Yesus dari jauh. berbeda jauh dari murid-murid Yesus yang memilih lari dan menghindar (*kecuali Yohanes).
nama Maria sering disebutkan dalam Alkitab. artinya apa?
Tuhan tidak memandang masa lalu orang, tapi masa depan orang...

3. Lewi Pemungut Cukai Mengikut Yesus (Lukas 5: 27-32)
Pemukut cukai dianggap orang berdosa pada saat itu, karna mengambil uang dari rakyat. mereka dianggap nazis oleh orang-orang Farisi.
tapi mari melihat jawaban Yesus:
"Lalu jawab Yesus kepada mereka, kata-Nya: "Bukan orang sehat yang memerlukan tabib, tetapi orang sakit;Aku datang bukan untuk memanggil orang benar, tetapi orang berdosa, supaya mereka bertobat."

ehhh dunia ini seburuk itu kah?
sikakak yang telah memiliki anak diluar pernikahan, pasti menjadi masa paling suram dalam hidupnya. sebagai wanita, aku bisa mengerti posisi si kakak. Sakit--ketika si pria "mungkin" tidak bertanggung jawab. tapi "lebih sakit" lagi ketika dunia menghakiminya dan dibumbui dengan banyak pertanyaan: "siapa ayahnya? kenapa bisa terjadi? kok bisa bodoh? dan bla bla"
Tersudutkan!! itulah yang sering dialami wanita..
Dia bodoh? yahh.. dia sangat bodoh! tapi apa perlu menghujaninya dengan kebodohannya? 
Dia malu? tanpa kita ingatkan dia dgn kesalahannya, dia sudah tahu kalau kegagalannya itu sangat memalukan.
mungkin itulah yang membuatnya menjadi pendiam dan sulit untuk dipahami. dia bersikap cuek dan seolah-olah tidak menyadari kesalahannya, bukan berarti dia tidak menyadarinya.. 
hei abang...
aku tahu, semua kondisi ini sangat melelahkan abang..
apakah abang sedang menyerah dan bingung menghadapinya?
"serahkanlah kuatirmu sama Tuhan" itu kata Firman Tuhan, abang telah melakukan yang terbaik untuk bisa melindungi keluarga abg! itu sudah lebih dari cukup...
dan bila sikakak saat ini pergi kembali meninggalkan abang tanpa kabar, yang sangat membuat hatimu kuatir! bersabarlah bang...
Tuhan maha melihat semua kehidupan manusia didunia ini. Tuhan pun melihat juga kehidupan si kakak. Mari berdoa kepada Dia sang Maha Tahu, kiranya melindungi si kakak dan si dedek kecil, dimana pun mereka saat ini, dan untuk apapun kondisinya, Tuhan yang menjaga mereka.
Kita terbatas untuk menolong orang, sekalipun hati kita ingin menolong.
Kita terbatas mengetahui kehidupan orang, sekalipun dia sudah bercerita banyak hal tentang kehidupannya.
Kita terbatas dalam banyak hal, makanya kita memerlukan Tuhan, mari berdoa kepadaNya supaya menjagai dan melindungi orang-orang yang kita kasihi.

Anak ketiga juga wanita
nah.. kakak ini kata si "win" sudah menikah, dan tinggal di Kalimantan. Tidak ada cerita tentang si kakak. sepertinya kehidupannya baik-baik saja.
kiranya Tuhan yang tetap menjaga si kakak dan keluarga kecilnya ya bang, dijauhkan dari segala masalah. diberi kebahagiaan yang berlimpah, kasih yang dari Tuhan senantiasa memenuhi keluarga mereka. Aminn

Anak keempat adalah pria yaitu abang yg bernama "win" tadi
dalam budaya batak, laki-laki anak pertama dirumah itu biasanya disebut siboan goar. tanggung jawab lebih besar ada padanya sebagai sulung pria. 
tapi apa dikata, dia tidak bisa menjaga dirinya dengan baik.. dia pun terjatuh!

Anak kelima adalah si abang..

Anak keenam adalah wanita
namanya sangat jelas juga diingatanku, gimana tidak...
nama ini wajib disebutkan setiap kali aku pergi mengunjungi abang si "win".
dia akan nelpon si abang, dan bertanya: si ini kapan datang menjengukku?
hohoho... bukan berarti dia tidak mengharapkan keluarganya yg lain datang menjenguk, tapi karna kondisinya si kakak ini yang paling dekat dengan tempat si abg "win" dirawat. gituuu....
dan hobbiku adalah, sebelum nelpon siabang, suka buat perjanjian dulu sama abg si "win" supaya tidak menanyakan kakak si xx ini. 
tapi apa daya, dan aku selalu gagal, karna dia tetap menanyakan juga.... :D :D

Anak yang terakhir adalah pria
nahh,,, adeknya yang satu ini kadang buat si abang juga pusing.
dan aku pun bingung untuk menuliskannya.
ohh iyaa,,, awal september kemaren dia sakit, dan sudah dirawat dipuskesmas 3 hari. tapi anehnya, adeknya tidak memberi kabar sama si abang.
wewww... mungkin keluarga si abang hobbi menanggung derita sendiri ya, tapi yang ujung-ujungnya pasti buat si abang sedih dan stress..
masih ingat kata si abang: "apa aku tidak dianggap jadi abangnya ya, uda sakit begitu lama, tapi tidak memberiku kabar"
yahhh... :(
dia pasti punya alasan tersendiri kenapa tidak memberitahukan ke abang. aku pun tidak bisa menyalahkan dia ataupun membela dia.
melihat si abang harus ngurusin adeknya sendiri di rumah sakit, wahhh hati sudah sedih. kadang kesehatannya juga ikut drop..
tapi ya ituuu,, dia tetap melewatinya sendiri.
gak tahu dimana teman-temannya? *melamun


heii bang...
aku pun tidak sanggup menuliskan semua masalah hidup abang, jari-jariku seakan-akan tidak bisa mengetik lagi, dengan begitu banyaknya masalah hidup yang abang share untukku.
termasuk masalah asmara abg yg gagal, pernah kecelakaan sampai koma dan tidak ada harapan hidup lagi, masalah2 adek abg, kalau abg sedang sakit hnya sendirian, kadang ada kecewa dari orang tua, dan semuanyaaaa...........
benar.... mungkin sudah menjadi 1 buku, jika diceritakan sedetail mungkin cerita kehidupan abang.

apakah abang pernah menyesali kenapa harus berada dikeluarga itu?
aku berharap tidak...
karna tidak ada yang kebetulan didunia ini, semuanya telah diaturkan oleh Tuhan sesuai dengan porsi masing-masing.
kenapa semuanya diizinkan terjadi? karna Tuhan tahu, abang bisa melewatinya, abang pasti kuat.. setuju atau tidak, terima atau tidak, abang itu manusia kuat.
sesering apapun abang menyangkal pernyataanku ini, maka aku juga akan semakin sering berkata: engkau hebat!! dan itu tidak akan pernah berubah.

aku sudah bertemu dengan banyak orang, dan mengenal pergumulan banyak orang.
Abang bukan orang pertama yang cerita kehidupannya samaku. 
dan aku selalu bangga dengan orang-orang seperti abang, yang bisa tetap ceria dan mampu menahan dirinya sekalipun ada derita yang sedang dihadapi.

Abang itu begitu polos dan rendah hati..
ada orang yang pernah berkata: "abang itu memiliki karakter masih seperti anak-anak. tidak ada seriusnya. dan banyak wanita yang kecewa setelah mengenal abang"
terserah orang berkata apa,,, 
mereka bisa menilai abang secuil itu, karna mereka tidak mengenal abang seperti caraku mengenal abang. *maaf aku sok hebat mengenal orang. hehhehe

tetaplah seperti itu....

ntah kita masih diberi kesempatan untuk dekat atau tidak, tetap lah jadi orang kebanggaan..
kebanggan untuk keluarga abang, sahabat, dan terlebih kebanggaan dimata Tuhan.

jika ini adalah cerita akhir kita, 
aku tetap bisa bahagia mengenal abang...!!
tulisan ini penuh perjuangan dalam penulisannya, aku yakin isinya pasti tidak karuan. karna dalam penulisannya, suasana kita sudah tidak baik. kita sudah tidak seperti dulu lagi. penulisannya dari kondisi kita masih baik sampe dengan sudah tidak baik lagi. *tersenyummanis
kadang ingin menangis, tapi itupun tidak akan mengembalikan kondisi dulu lagi.
karna ini adalah janjiku! untuk membuat tulisan tentangmu bang...
karna Engkau adalah istimewa bagiku.... aku berjuang memenuhinya.

Terimakasih dan Terimakasih



 





Salam
Sentauri Panjaitan
Sept 2015



 

 









Tidak ada komentar:

Posting Komentar