Translate

Senin, 30 Maret 2015

Holan au do mangantusi ho

Hai....
Selamat pagi.....
cerita pagi ini:

seseorang menelponku bilang: cuma dengar aja ya..
dan aku pun bingung mksdnya apa,,
ehhh ada suara musik. dan jadilah sebuah lagu diperdengarkan untukku.
awalnya gak ngerti mksd lagunya apa, tapi lama kelamaan air mataku terjatuh.
ya ampuuunn.. lagunya romantis binggo.
aku sampe teriak2 panggil namanya, bilang: hentikan lagu itu...
gak tau kenapa, rasanya hatiku kurang siap mendengar lagu itu.. uda biasa sih dengar lagu2 romantis, tapi ntah kenapa beda aja rasanya aku dengar lagu itu pagi ini.
tapi dia balas teriak: udahlah dengar aja dulu, belum selesai lagunya tuh
huufffff.. dan jadilah sampe ending lagunya menghiasi kupingku.
sebenarnya saya salah satu penggemar lagu-lagu Arvindo, sangat suka dengar suaranya. so.. hal wajar memang kalo hatiku agak tersentuh. namanya fans berat dengar suaranya.. hihihi smw lagunya sangat menyentuh dihatiku, makna lagunya selalu dapat kalo Om Arvindo yg menyanyikan. :-) :-)
buat thanks banget untuk kamu yg bagikan lagu ini untukku.
ntah itu hanya ingin mendengarkan untukku atau sebagai isi hatimu, tapi sudah berhasil menyentuh hatiku.
jujur,,, aku teringat dengan seseorang yg memiliki rasa persis seperti judul lagu ini
"Holan au do mangantusi ho"
seseorang yang selalu mengertiku apa adanya, yang mencintaiku tulus apa adanya..
dia.. walaupun tidak pernah bisa memilikiku, tapi selalu bisa memahamiku dengan baik.
dengan hadirnya selalu pria-pria dalam hidupku, belum 1 pun yang mencintaiku seperti dia mencintaiku dan memahamiku..
bahkan mereka yg pernah ku pilih dan sangat ku cintai, tidak pernah juga seperti dia mencintaiku dengan sempurna..
walaupun dia sudah bersama orang lain, dia selalu memberi waktunya untukku kalau aku butuh teman curhat, dan dia selalu penuh kasih menanggapiku dan mengajariku. T_T
akkhhhh kenapa kita tidak bersatu waktu itu ya? ya yaaahh... kita masih orang batak, yang harus menghargai adat. :)
 msh ingat seminggu yg lalu ketika aku pulang kampung: bagaimana kuatirnya dia kalau aku terlalu capek karna pulang langsung ke Medan. dia yg sll mengingatkanku untuk jaga kesehatan. :-(
bahkan seseorang yg sll teriak cinta samaku pada  saat itu, tidak peduli dgn kecapean dan kesehatanku, seperti dia mengertiku... ahh dia memang malaikatku.... *kadang itu yg membuatku sakit. kenapa mereka yg ku pilih, tidak ada yg sepertimu. mungkinkah aku tidak akan pernah bertemu lagi pria yang sepertimu?
aku sll selipkan didoa-doaku, kelak aku akan bertemu dengan pria sebaik dia, dan mencintaiku setulus dia mencintaiku.. #itulah harapan kami dua. kalau aku harus bahagia.. T_T

Unang be sai lomos roham tu au
tung papos ma rohami da hasian
holongki tuho tung gomos do hasian
papos roham diau holan ho sasada ho

Holan au do mangantusi do rohami
holan au do naboi manganju ho
takkas doi dibotoho ito
dang na marmeam meam au
manghaholingi ho..

Aut sura boi ma nian dungdungonku bulani
lehonku ma tuho lao palashon rohami
marjanji au dirohakki ikkon ho saut diau
pos roham di au ito holan ho do
holan ho do hasian
 












oiii bang.... 
masih ingat semua kata-kata abg dulu?
persis banget dengan lirik lagu ini... si Pencipta lagu sepertinya ngerti rasa abg. hehhe
ido.. holan abg do memang mangantusi au... hehhehe




 

Jumat, 20 Maret 2015

AYAH


Engkau adalah pahlawanku.. Cinta pertamaku..
Laki-laki dimana aku merasakan jatuh cinta untuk pertama kalinya.
Engkau selalu memperlakukanku dengan kasih seolah-olah satu goresan pun tidak boleh menyentuhku
Engkau penuh dengan kelemah lembutan disetiap ucapanmu kepadaku. biar satu kata pun tidak akan pernah menyakiti perasaanku.
Aku sangat bangga memiliki dan dimiliki oleh pria sepertimu.
Ayah,,
bila ada hal yang bisa ku kerjakan untuk membuatmu bahagia, mungkin aku akan melakukannya semampuku. tapi aku tau, putrimu sangat terbatas untuk itu.
adakah hal yang membuatmu bahagia didunia ini selain senyum dan kebahagiaan anak2mu?
Aku rasa tidak....
Engkau selalu membuktikan kepadaku dan kami, bahwa senyum kami adalah kebanggaanmu.
Engkau rela menjadi biasa, agar kami menjadi luar biasa..
Pernahkah engkau menyadari, kalo engkau ada pria yang sangat luar biasa?
memiliki tutur kata yang selalu menyejukkan hati yang panas
memiliki humor yang selalu membuat sekitarmu tertawa
memiliki semangat yang kuat, sehingga kami pun ikut semangat.
Ayah...
Takkan tergantikan oleh siapapun dan kapan pun..

Ahhhkkkk Ayah,,,
terkadang air mataku selalu turun ketika mengingatmu, dan semua rasa sakit yang engkau miliki.
Engkau telah melewati hari-hari yang sangat sulit, menahan sakit yg kamu derita begitu lama.
dan Engkau tidak pernah mengeluh kepada anak-anakmu, engkau tetap kuat dihadapan kami, tidak pernah jadi beban bagi kami anakmu.
sejujurnya aku merasa malu.. dengan semua perjuanganmu, kami terlihat "kadang sangat santai" dan tidak berusaha mengerti hatimu ayah. Engkau terlalu mengerti kondisi kami, yang kadang membuat kami sedikit bermanja dan kurang mandiri.
 
Ayah....
dengan segala kelemahan putrimu ini, boleh kah aku meminta: tetap bahagia ayahku?
bolehkah Tuhan sang Pemilik Tubuhmu, memberimu kembali tubuh yg baru dan sehat?
itulah doaku yang tiada henti untukmu ayah, kiranya Allah berkenan memberimu kesembuhan..
Aku sangat terbatas menjengukmu, bersamamu, bahkan aku tidak pernah punya kesempatan merawatmu Ayah.. yaahh... doaku kepada Tuhan, hanya itu yg bisa ku miliki.
Sembuhlah ayahku, kembalilah berjalan seperti biasa, berlari dan bersama mengejar impian dengan anak2mu...
Kuatlah ayah, karna kami sekuat sekarang, semua karna kekuatan yg engkau berikan kepada kami.

Engkau mungkin terlihat terbatas, dan hampir sama seperti ayah yang lain.
tapi bagiku, engkau istimewa dan beda.. Engkau tidak akan pernah bisa dibandingkan dengan ayah siapapun. Engkau adalah anugerah yg ku miliki, bersama Ibu, wanita yang telah mendampingimu..
Kalian adalah terindah yang kumiliki di bumi ini..

Ku hanya ingin menjadi putrimu dalam kondisi apapun...
Aku mencintaimu Ayah...... dengan segenap hatiku dan semua yg ku miliki...

Sabtu, 14 Maret 2015

14 Maret 2015

Hai Kamu dan Kamu,,
tau hari ini hari apa?
menurut kalender, hari ini adalah hari sabtu dan tanggal 14 bulan Maret tahun 2015
semalam aku juga berpikir hal yang sama. kalau hari ini akan seperti hari biasanya. aku akan melewatinya seperti aku melewati hari-hariku yang lain.
tapi aku salah...
kesimpulan yg dapat kurenungkan hari ini adalah
per hari ini, aku akan menutup cerita tentang kamu dan kamu..

pagi-pagi mendapat kabar kepergianmu untuk selamanya, meninggalkan orang-orang yang kamu sayangi dan yg menyangimu untuk selamanya.
adakah kamu sempat berpikir apa yang akan dirasakan mereka yang telah kamu tinggalkan?
aku pikir tidak... kamu pergi seolah-olah tidak ada perasaan orang lain yang harus kamu pikirkan.
bagaimana denganku?
adakah 1 detik kamu memikirkanku sebelum kamu menghembuskan nafasmu untuk terakhir kalinya bilang: aku sudah memaafkanmu senta..
mana mungkin kamu memikirkanku. aku meyakini, waktu singkat yang kamu miliki pasti memikirkan senyum orang-orang yang kamu sayangi, ortumu, istrimu dan anak2mu..
tidak tau aku harus pergi kemana dan kedunia mana untuk bisa mengatakan ini kepadamu: aku minta maaf...
bodoh gak sih dengan semua keegoisanku ini?
kenapa selama ini tidak ada waktuku 1 detik pun berpikir untuk minta maaf samamu dan mengakui semua kesalahanku selama ini.
kenapa aku tidak pernah merasa kalau aku sudah menyakitimu dulu? mengabaikan rasa yang kamu miliki, meninggalkanmu tanpa mau tau kondisimu.
ahhhkkk bahkan bagiku, dulu kamu yang tidak mengerti kondisiku..
tapi mendengar kematianmu tadi pagi, langsung terbayang diotakku: aku belum minta maaf sama dia...
kenapa begitu?
aku sadar karna aku memang salah selama ini samamu...
heii kamu,, dalam kediamanmu saat ini yg sangat jauh dariku, dalam dinginnya tubuhmu yg terkujur saat ini, dalam matamu yg tidak akan pernah terbuka itu, dalam kekakuanmu saat ini,
bolehkah aku minta dari hatiku yg paling dalam untukmu? bolehkah Tuhan yang menyampaikannya untukmu?
walau aku tidak bisa melihatmu untuk terakhir kalinya, bolehkah engkau merasakan dingin dan gelapnya hatiku dengan kepergianmu ini?
andaikan andaikan andaikan, adalah kata yang selalu terngiang dipikiranku saat ini..
aku menyesali keterlambatanku untuk menyadari semua ini.
hai kamuuu.... bukankah kamu sangat menyayangiku? bukankah kamu sangat mengasihiku?
bagaimana mumgkin kamu memiliki kemarahan untukku kan? bagaimana mungkin kamu tidak memaafkanku kan? bagaimana mungkin kamu tega membuatku menangis kan? bagaimana mungkiu kamu tega membuatku merasa bersalah kan?
kamu peduli dengan kebahagiaanku kan? maaf untuk keegoisanku ini....
aku bisa bahagia kan? aku sangat minta maaf,......
lihat.. ini kutipan favoritmu di FB.. walaupun km tidak lagi mengizinkanku melihat FBmu, tapi aku tetap bisa mencarinya sampai dapat.
masih ingat bukan kalau semua kata-kata ini berasal dariku untukmu,,,
bahkan aku gak nyangka, kalo sampai sekarang kamu masih selalu mempertahankannya.
Bahagialah aku dibumi ini ya, maaf jika sampai kamu telah menutup matamu utk selamanya, aku tidak bisa mengatakan minta maafku. semoga keluarga yg kamu tinggal juga bisa bahagia. Tuhan yang menguatkan mereka..

dan kamu, iya si kamu....
mendengar sesuatu tentangmu di hari ini juga rasanya merontokkan semangatku. jika awal hariku sudah dimulai dengan air mata, mendengar kabarmu membuat hatiku tidak menangis, tapi justru sangat sakit.
tiba-tiba si keikhlasan pergi menjauh dariku. tidak ingin melepaskanmu kepada orang lain..
tapi faktanya dalam waktu dekat, kamu beneran telah melupakanku..
kamu yang selalu kuingat, kamu yang telah ku pilih spesial dihatiku, kamu yang selalu hadir dalam hari-hariku,
kamu akan meninggalkanku.. benar! kamu yang akhirnya duluan menikah..
sedetik saja pernah memikirkan tentangku sebelum memutuskan menikah? hal yang mustahil bukan?
trus bagaimana denganku?
salah paham diantara kita, siapa yang akan menyelesaikannya? dia yang tahu semua cerita dan salah paham kita sudah pergi untuk selamanya...
kenapa kalian harus pergi di waktu yang bersamaan? aku tidak punya kesempatan lagi untuk membela diriku sendiri dihadapanmu? aku kehilangan kalian 'plak' dalam satu tamparan dihari ini.
kenapa kondisi ini sangat tega buatku..
selamanya kah aku dianggap salah olehmu? tidak.. aku tidak bisa... dia yang telah pergi selamanya tau bagaimana rasaku dulu untukmu, dia tau hatiku seluruhnya..
dia dia... dia yang selalu diam, dan skrg dia juga dia telah terdiam dari dunia ini.
kamuuu oh kamuuu...
apa yang akan ku lakukan sekarang ini...
aku akan melangkah terus, tapi tidak tahu harus melangkah kemana....
bagaimana bisa akhir kisah kita setragis ini... kalian terlalu jahat menghukumku seperti ini...
dulu aku berharap kita bisa jadi teman yang sangat dekat.
tapi sekarang, aku tersadar!!
kisah kita telah ditutup per hari ini.....













Kamis, 05 Maret 2015

Pengisi Hari-Hari

Hei kamu..
iya kamu yang selalu ku ingat selain Tuhanku dikala sedih..
apa kabar kamu disana? apakah kamu juga pernah mengingatku ketika kamu mengalami keterpurukan?
aku selalu mengingatmu disetiap tangisku. seolah-olah ingin minta pembelaan darimu untuk setiap ketidakadilan yang kuterima. walau sebenarnya aku tidak mendapatkan pertolongan darimu, tapi ntah kenapa dengan mengingatmu cukup membuatku lebih terpuruk lagi sebenarnya. tapi tetap selalu mengingatmu..
Hei kamu...
hari ini aku merasakan sakit, sakit karna kebodohan dan ketidakberdayaanku sebagai wanita, sebagai wanita yang pernah disakitin.. bukan ingin membela diri. tapi aku telah menjadi tidak berdaya saat ini..
kamu tau kah? sulit bagiku mempercayai pria saat ini., ntah itu datang dengan niat tulus atau tidak, bagiku setiap pria yang hadir, mereka seperti monster yang sewaktu-waktu bisa menyakiti hatiku.
aku telah lemah untuk percaya kepada pria.
kamu tahukah?
dan saat ini aku telah kehilangan pria yang awalnya sudah ku pilih menjadi teman hidupku.
pria itu selalu berkata sangat mencintaiku dan merindukanku, tiap hari cintanya semakin bertambah kepadaku. apa aku percaya? Tidak... sudah terbiasa mendengar kata cinta sehingga sulit bagiku untuk percaya dengan kata cinta dia.
dia bilang, dia merindukanku dan telah berjuang demi cintanya. apakah aku merasakan perjuangannya? Tidak... bagiku itu hal biasa yang dilakukan pria.
ayok kamu,,, apa alasanku untuk memberikan hati dan perhatianku sepenuhnya kepadanya.
tidak ada getaran cinta yang kurasakan.. datar saja...
Akhirnya,
dia pergi meninggalkanku dan mengingkari janjinya. dia pergi karna tidak tahan dengan sikapku yang tidak menghargai cintanya. dia pergi karna ketidakpercayaanku kepadanya.
coba tebak, apakah sakit yang kurasa?
tidak... aku tidak merasa sakit! aku hanya sedikit gila saja,,, dan terbodoh!
bagaimana hal ini bisa terjadi dalam hidupku..
aku pikir perjuanganku sudah akan berakhir, nyatanya aku gagal lagi. dulu aku gagal mencintai orang yang salah, sekarang aku gagal berkomitmen dengan seseorang.
ada sedikit perasaan menyesal dihatiku, walaupun belum tau menyesal dibagian yang mana.
tapi minimal aku sudah ada rasa menyesal. dengan begitu, aku sadar sudah memiliki rasa kepadanya.
dan kamu tau, aku mencoba memperjuangkan dia, mengakui kesalahanku dan minta maaf. tapi katanya sudah terlambat. dia sudah membenciku sekarang ini.
kamu,,, adilkah aku menerima hukumana ini? mungkin iya....
semoga jadi pelajaran berharga untukku saat ini, yang tidak akan pernah ku lupakan...

eh iya kamu... masih kah kamu mengenal pribadiku yang dulu? Aku tidak lagi,,,
sepertinya kita berdua telah kehilangan sosok senta yang dulu, yang selalu hangat dan ramah.. kenapa dia bisa berubah? mungkin karna tidak ada lagi kamu yang mengajari dan membimbing dia.
ayoklah kembali,, biar kamu bisa membuat senta kembali lagi seperti sentamu yang dulu. buat dia bisa jatuh cinta lagi dan percaya dengan pria.. tolonglah dia.. usia dia gak muda lagi, dia tidak boleh mengabaikan yang namanya jatuh cinta sekarang ini. dia butuh membuka hatinya kepada pria yang mendekatinya.
pulanglah buat dia yang selalu tertawa dulu bersamamu.. kasian dengan hatinya yang sangat kosong dan gelap gulit. dia sedang linglung dan bingung sekarang ini...

setuju gak kalo aku berdiam diri dari dunia ini?
kamu.. iya kamuuu.....
kadang ingin ku tinju, karna selalu datang disetiap kesedihanku. padahal kamu tidak pernah hadir.. kamu memang sangat menyebalkan! kenapa tidak pernah bisa menolongku...